TEMAN BAIK
Kring.. Jam berbunyi aku pun bangun dari tidurku dan mematikan jamku,
jam menunjukkan pukul 6:00am aku pun bergegas bangun dari tempat
tidurku dan menuju kamar mandi. Nattasha itulah namaku, aku duduk di
bangku kelas 3 SMA di sekolah cukup terkenal di kotaku. Aku pun turun
untuk sarapan pagi dengan orangtuaku.
“Pagi Bu…” Kataku menyapa,
“Pagi juga sayang sarapan dulu Nak baru sekolah.” kata ibu lembut.
Aku pun makan bersama ibuku karena ayahku sudah tidak ada sejak umurku
10 tahun dia meninggal karena punya penyakit jantung yang dideritanya
dan aku punya aku harap aku juga bisa sembuh dari sakit ini karena aku
ingin menggapai cita-citaku.
Setelah aku sarapan aku menuju ke sekolah dengan menaiki sepeda
karena sekolahku tidak begitu jauh dari rumahku. Aku menikmati suasana
pagi sambil bersepeda, sesampainya di sekolah ku parkirkan sepedaku di
tempat parkir. Banyak yang menggunakan sepeda di sekolah ini sampai
hampir penuh tempatnya. Aku pun menuju ke kelas dan menuruh tasku dan
duduk di kursi sambil menunggu guru sambil mengambil hp yang ada di
kantongku dan mulai membuka layanan internet yaitu facebook. Tik.. Tik..
Tik.. Suara keyboardku memasukan email dan kata sandi, ku lihat
profilku dan ada aku melihat ada permintaan pertemanan di facebookku.
Aku pun melihat profilnya bernama Ega aku pun mengonfirmasi pertemanan.
Aku membuat status di pagi ini dan ku taruh kembali hpku di kantongku.
Tak lama guru datang mengajar kami, selesai belajar aku menuju ke kantin
bersama temanku namanya Lita kami pun berjalan bersama.
“Eh… Lita berapa pertemanan facebookmu saat ini?” tanyaku.
“Baru 3400 Natta ada apa?”
“Gak apa-apa kok tanya aja.”
Aku pun mengambil hp di kantongku dan membuka kembali facebookku
melihat apakah ada like dan komen ternyata ada 50 pemberitahuan aku pun
membukanya ternyata yang like semua adalah ega yang tadi aku konfirmasi
tadi. Aku jarang main facebook sebenarnya hanya ingin bila penuh aku
sering menggunakan beetalk karena lebih simple. Setelah sampai di kantin
aku mengobrol dengan teman-temanku tentang dapat kenalan yang asyik di
facebook dan like yang banyak hingga 200 like. Aku saja tidak sampai 200
like paling cukup 100 like.
“Eh.. Yuk kita selfie semua nanti aku upload,” Ajak Lita.
“Apa selfie Lita?” Keluhku.
“Suka, suka dong entar buat status makan bareng.”
“Yuk, yuk.” ucap Putri meminum minumannya.
Aku pun ikut foto bersama mereka sebenarnya aku tidak mau aku
mengambil hpku lagi dan ingin menyebarkan beetalkku di facebook. Setelah
ku sebarkan di facebook ku taruh hpku lagi di kantong dan menuju ke
perpustakaan untuk membaca buku. Sesampainya aku di perpustaan ku lihat
banyak yang membaca buku hari ini aku pun mencari buku yang ingin aku
baca seseorang menepuk pundakku dari belakang.
“Hai Natta cari buku apa?”
“Oh.. Kamu Gun buat kaget aja deh, ini cari buku untuk aku baca,” Ucapku.
“Hhhh kamu nih lucu deh.” tawa Gun.
“Kenapa?” Ucapku heran.
“Iya lah lucu, buku semua untuk dibaca Natta nih baca yang ini pasti seru ceritanya.” kata Gugun menyodorkan bukunya.
“Oke aku baca ya.” kataku mengambil buku.
Gugun adalah temanku dari kelas 1 SMA kelas kami berbeda aku di B dia
di A aku sering curhat ke dia bila ada masalah. Dia baik humoris dan
perhatian banyak yang suka dengan sifatnya itu. Aku pun duduk dan
membaca buku bersama Gugun temanku terlihat suasana sangat tenang di
ruang perpustakaan tak lama kemudian bel berbunyi aku pun berjalan
menuju ke kelas dengan Gugun.
“Eh… Natta kita pergi nonton yuk aku yang bayar mau enggak?” kata Gugun mengajak.
“Boleh tapi benar kan kamu yang bayarin entar kayak dulu lagi.” kataku.
“Yang mana kayak dulu perasaan aku yang teraktir terus deh.” kata Gugun.
“Eh… Mulai lupa deh enggak ingat kejadian dulu pas mau nonton lupa bawa
uang udah ambil minuman sama makanan tahu, tahu gak bawa uang huh…”
Kataku.
“Hehehe iya iya itu kan dulu bukan sekarang Natta nanti aku jemput.”
“Iya Gun jam 2 ya, nanti d irumahku.”
“Oke deh aku masuk dulu ya.” kata Gugun memasuki ruang kelas.
Aku pun masuk ke kelasku dan mulai belajar hari ini yang mengajar
guru matematika pelajaran yang paling susah. Kami pun belajar pak guru
menerangkan di atas tentang matematika saat aku fokus untuk mendengar
hpku berbunyi terus nada facebook kling…Kling berulang kali. Aku lupa
mengubahnya ke mode diam aku pun mengambil hp di kantongku dan
mengubahnya ke mode diam. Tapi saat aku ingin mengubahnya pak guru sudah
di depanku dan meminta hpku dan menghukumku di luar tidak boleh ikut
pelajarannya.
“Huh. Sial banget deh sudah hp diambil di hukum lagi di luar kelas berdiri,” Keluh kesalku.
“Kmu kenapa Natta kok enggak masuk malah berdiri di luar kelas?” tanya Gugun dari kamar mandi.
“Di hukum tahu Gun diam deh.” ucapku.
“Dihukum karena apa lagi bukanya kalau kamu belajar selalu fokus tatap
mata saya gitu haha,” Ucap Gugun sambil ketawa. “Tadi gara-gara nada
facebook aku lupa kasih mode diam.” ucapku.
“Kasihan…. Hehehe,” Ledek Gugun.
“Apaan sih Gun sudah sana masuk entar dimarahi kamu sama guru,” Ucapku menyuruh ya masuk kelas.
“Oke entar kita pulang bareng ya.” ajak Gugun.
“Iya iya udah sana masuk bikin beban aja.” ucapku menendangnya.
“Au…Iya bawel yang lama ya di sana biar kayak patung hahaha.” ledek Gugun berlari menuju kelas.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar